Pemanfaatan Barang Bekas Dengan Decoupage Untuk Menumbuhkan Industri Kreatif Di Kelurahan Cipinang Melayu Jakarta Timur

  • Ajeng Septiana Wulansari
  • Shinta Widyastuti
  • Ria Astriratma
Keywords: decoupage, industri kreatif, kelompok PKK, cipinang melayu

Abstract

Mitra dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah Kelurahan Cipinang Melayu,Kecamatan
Makasar, Jakarta Timur. Kelurahan ini berbatasan dengan Kecamatan Jatinegara dan Kecamatan Duren
Sawit di sebelah utara, Kelurahan Kebon Pala di sebelah barat, Kelurahan Pondok Kelapa di sebelah
timur, dan Kelurahan Halim Perdanakusuma dan Kecamatan Pondok Gede di sebelah selatan dengan
Luas Wilayah 2.53 Km2, terdiri dari 8,025 Keluarga (KK), 132 RT, 13 RW. Kerjasama ini terjalin
dengan dukungan penuh pendanaan dari Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat, Direktorat
Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
Republik Indonesia (DRPM). Masalah yang dihadapi oleh mitra adalah Ketrampilan yang terbatas dalam
pemanfaatan barang barang bekas agar menjadi barang yang bernilai jual, wawasan yang terbatas
mengenai usaha dalam bidang industri kreatif dari anggota PKK khususnya mengenai ide produk dan
pemasaran, serta penggunaan media online untuk menjual produk, wawasan yang terbatas mengenai
pencatatan keuangan, akuntansi, serta cara mendapatkan modal. Melalui program Pengabdian
Masyarakat ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat khususnya Mitra
melalui kegiatan workshop dan pendampingan untuk memanfaatkan barang-barang bekas yang ada di
dalam rumah tangga sehingga menjadi barang yang bernilai tambah hingga barang yang memiliki nilai
jual, menemukan ide-ide untuk berwirausaha, melaksanakan kegiatan wirausaha,melakukan kegiatan
pemasaran untuk usahanya baik secara online maupun offline dan pencatatan transaksi keuangan sesuai
teori akuntansi, sehingga pengetahuan dan ketrampilan mitra meningkat. Metode yang akan digunakan
dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah pertama dengan menggunakan FGD, Kedua
memberikan materi dasar mengenai kewirausahaan yang meliputi pengembangan ide produk, cara-cara
pemasaran produk, dan pencatatan keuangan sesuai dengan standard akuntansi yang dapat digunakan
dalam menjalankan kegiatan usaha dan workshop kreasi decoupage. Ketiga adalah kegiatan lanjutan
yaitu pendampingan secara berkala kepada mitra dalam pengembangan usahanya. Tujuan kegiatan ini
adalah untuk meningkatkan ketrampilan dan pengetahuan mitra mengenai wirausaha dan pemanfaatan
barang bekas dengan kreasi decoupage.

Published
2020-11-08