RESTRIKSI PENGEMBANGAN UMKM DI KABUPATEN BANDUNG

RESTRIKSI PENGEMBANGAN UMKM DI KABUPATEN BANDUNG

  • Maskarto Lucky Nara Rosmadi
Keywords: UMKM, Sumber Daya Manusia, Media Sosial, Pemasaran

Abstract

ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor restrksi (hambatan) dalam
pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Bandung. objek
penelitian adalah industri tas yang terletak di Desa Margamulya Kecamatan Pasirjambu
Kabupaten Bandung. Metode yang digunakan adalah metode penelitiann kualitatif dengan
pendekatan deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh data bahwa faktor-faktor yang
menjadi penghambat pengembangan industri tas adalah faktor kualitas sumber daya manusia
(SDM), media untuk promosi, dan pemasaran disamping faktor-faktor lain yang tidak diteliti,
antara lain permodalan., Dari hasil penelitian di atas, maka dapat diuraikan bahwa industri tas
tidak didukung oleh instansi pemerintah daerah khususnya dinas koperasi dan UMK serta
perbankan. Hal ini merupakan hambatan utama bagi pengembangan industri tas disamping
kualitas sumber daya manusia dan media promosi hasil produksi. Dari uraian di atas dapat
disimpulkan, bahwa peran pemerintah dan perbankan sangat dibutuhkan bagi pengembangan
industri kecil disamping dukungan dari stakeholder yang lainnya.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2018-11-19
How to Cite
Nara Rosmadi, M. L. (2018). RESTRIKSI PENGEMBANGAN UMKM DI KABUPATEN BANDUNG: RESTRIKSI PENGEMBANGAN UMKM DI KABUPATEN BANDUNG. IKRAITH-EKONOMIKA, 2(2), 87-94. Retrieved from https://journals.upi-yai.ac.id/index.php/IKRAITH-EKONOMIKA/article/view/409