Kepemimpinan Perempuan Dalam Lingkungan Maskulin: Representasi Ketangguhan Bu Broto Dalam Film Losmen Bu Broto
Abstract
ABSTRAK
Latar belakang penelitian ini adalah adanya stereotip gender yang membatasi ruang kepemimpinan perempuan, khususnya dalam lingkungan yang maskulin. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis representasi ketangguhan kepemimpinan transformasional Bu Broto dan kaitannya dengan prinsip SDG 5. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan analisis wacana kritis dan semiotika terhadap film Losmen Bu Broto. Hasil penelitian menunjukkan Bu Broto direpresentasikan sebagai pemimpin transformasional yang tangguh melalui empat dimensinya, mampu menghadapi tantangan patriarki dengan memadukan ketegasan dan empati. Temuan ini memperkaya wacana kepemimpinan perempuan dan media studies dengan menawarkan model
representasi alternatif yang memberdayakan. Implikasinya, film berpotensi menjadi alat edukasi untuk mendorong kesetaraan gender dan kepemimpinan perempuan dalam masyarakat.
ABSTRACT
The background of this research is the persistent gender stereotypes that constrain women's leadership spaces, particularly in masculine environments. This study aims to analyze the representation of Bu Broto's transformational leadership resilience and its reflection of SDG 5 principles. Using a qualitative approach, critical discourse analysis and semiotics were applied to the film Losmen Bu Broto. The results reveal Bu Broto is represented as a resilient transformational leader through its four dimensions, capable of confronting patriarchal challenges by blending assertiveness and empathy. These findings enrich the discourse on women's leadership and media studies by offering an empowering alternative representation. The film's potential implication is as
an educational tool to promote gender equality and women's leadership in society.


