Learning by Playing, Playing for Learning

  • Susi Yunarti Universitas Persada Indonesia Y.A.I
  • Dian Harmaningsih Universitas Persada Indonesia Y.A.I
  • Wijayanti Universitas Persada Indonesia Y.A.I

Abstrak

Konsep bermain adalah kesenangan masa kecil dan bagian dari aktivitas anak sudah
harus diperluas bahwa bermain juga sebuah proses belajar yang penting bagi anak dalam
membentuk kecerdasan dan membantu tumbuh kembang anak yang maksimal. Dunia bermain
modern banyak merancang alat permainan untuk mendorong daya kreatifitas anak serta
membantu perkembangan psikomotorik. Namun sebenarnya tujuan bermain untuk belajar dan
menambah pengalaman anak dalam menyerap berbagai aspek kehidupan disekitarnya sudah
dapat dipenuhi oleh berbagai bentuk permainan tradisional dan alat bantu yang digunakan untuk
bermain secara tradisional.
Melalui kegiatan pengabdian masyarakat bersama mahasiswa Sosialisasi Permainan
Tradisional Pada Murid SD, SMP, dan SMA di Jakarta tanggal 3 – 8 Juli 2023. Untuk
membudayakan kembali berbagai permainan tradisional seperti congklak dan bola bekel yang
dimainkan dalam ruang atau bermain kelereng, tak lari, ular naga Panjang yang dimainkan di
luar ruang. Untuk memberi lebih banyak lagi pilihan cara bermain yang sama menyenangkan
seperti permainan modern, serta memberi pengalaman bermain yang dapat mendorong jiwa
kompetisi namun tetap dapat bekerjasama, menentukan strategi dan memimpin, dan juga
kemampuan fisik maupun kemampuan berpikir. Dengan demikian bermain tidak lagi hanya
untuk kesenangan melainkan juga sebagai proses belajar.

Diterbitkan
2023-11-21