Giat Penanaman Pohon Mangrove di Pantai Bintang, Pulau Pari, Kepulauan Seribu
Abstract
Pulau Pari, yang terletak di Kepulauan Seribu, menghadapi berbagai tantangan ekologi akibat
abrasi, perubahan iklim, dan aktivitas manusia yang tidak berkelanjutan. Salah satu strategi
konservasi yang dilakukan adalah melalui kegiatan kontribusi social yang dilakukan oleh
mahasiswa peserta pertukaran mahasiswa merdeka Batch 4 Inbound di Universitas Esa Unggul,
kegiatan berupa pengabdian masyarakat berupa penanaman pohon mangrove di Pantai Bintang.
Mangrove memiliki peran penting dalam melindungi garis pantai, meningkatkan keanekaragaman
hayati, serta menyediakan habitat bagi berbagai biota laut. Kegiatan ini bertujuan untuk
mengurangi dampak abrasi, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya ekosistem
mangrove, serta memperkuat ketahanan ekosistem pesisir terhadap perubahan lingkungan. Metode
pelaksanaan kegiatan ini mencakup survei lokasi, persiapan bibit, penanaman, serta monitoring
dan evaluasi pertumbuhan mangrove. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan keberhasilan dalam
menanam ratusan bibit mangrove di area yang rentan terhadap abrasi. Selain memberikan manfaat
ekologis, kegiatan ini juga meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat setempat dalam
upaya konservasi pesisir. Keberlanjutan program ini memerlukan dukungan dari berbagai pihak,
termasuk pemerintah, akademisi, dan masyarakat lokal, melalui edukasi, pelatihan, serta penelitian
lebih lanjut. Dengan adanya program ini, diharapkan ekosistem pesisir dapat tetap lestari dan
memberikan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat setempat..