Efektivitas Pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Mahasiswa dalam Menghindari Ujaran Kebencian di Media Sosial

  • Ulinnuha Ulinnuha Universitas Bina Bangsa
  • Miftahul Ulum Universitas Bina Bangsa

Abstract

Masalah utama dalam penelitian ini ialah maraknya ujaran kebencian di media sosial serta
minimnya pemanfaatan materi ajar bagi kalangan pendidik. Ujaran kebencian merupakan fenomena
kebahasaan yang bertolak belakang dengan konsep kesantunan berbahasa sebagai indikator
kecerdasan linguistik dan etika berkomunikasi. Maka dibutuhkan pola pembelajaran yang
mengembangkan pengetahuan dan keterampilan berpikir unggul dalam membentuk manusia Indonesia
yang santun, cerdas, bermutu, dan bermartabat dengan mengedepankan sisi kesantunan berbahasa
dalam pemanfaatan pembelajaran bahasa Indonesia. Dasar pemikiran dari perancangan
materi pembelajaran ini adalah penggunaan ujaran kebencian yang sudah tidak terkendali dan merugikan
masyarakat pemakainya. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif
deskriptif. Tahap Pertama yakni pengumpulan data. Tahap kedua, mengidentifikasi objek
penelitian. Selanjutnya data tersebut dianalisis. Kemudian mengkajinya dengan menggunakan
prinsip kesantunan berbahasa. Pengkajian tersebut akan memberikan keputusan tentang hasil
kajian yang dikembangkan untuk diterapkan di perguruan tinggi secara luas. Tujuan dari
penelitian ini adalah: (1) Mengidentifikasi bentuk-bentuk ujaran kebencian pada sosial media IG;
(2) merancang dan membuat bahan ajar tentang prinsip kesantunan berbahasa; (2) menghasilkan
rencana persiapan pembelajaran, berisi materi kesantunan berbahasa (3) menjelaskan dampak dari
implementasi materi kesantunan berbahasa dalam menghindari ujaran kebencian di sosial media.
Target khusus yang dicapai adalah menghasilkan RPP. Tujuan jangka panjang penelitian adalah
RPP, buku ajar, ini mampu digunakan oleh dosen dan mahasiswa sebagai bahan ajar di masa yang
akan datang.

Published
2022-10-29