Bingkai Pemberitaan Kontroversi Pawang Hujan Pada Ajang MotoGP Mandalika di Media Online

  • Natashya Millania Alcoryansyah Universitas Persada Indonesia Y.A.I
  • Syaifuddin Syaifuddin Universitas Persada Indonesia Y.A.I

Abstract

Pawang hujan di MotoGP Mandalika menjadi sorotan publik dan menuai pro dan kontra di berbagai kalangan bahkan hampir semua media massa membicarakan kontroversi pawang hujan ini.  Media online pun turut memberitakan aksi pawang hujan di MotoGP Mandalika tersebut. Salah satu media online yang ikut memberitakan kontroversi pawang hujan di MotoGP Mandalika tersebut adalah Detik.com dan Tribunnews.com. Artikel ini berusaha mengungkap bagaimana media online Detik.com dan Tribunnews.com dalam membingkai pemberitaan mengenai kontroversi pawang hujan di MotoGP Mandalika. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, jenis penelitian deskriptif dan menggunakan analisis framing model Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki serta menggunakan teori konstruksi realitas sosial untuk memperkuat hasil analisis framing mengenai kontroversi pawang hujan di MotoGP Mandalika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberitaan Detik.com lebih berisi Pro dan Kontra terkait aksi pawang hujan di MotoGP Mandalika. Sedangkan Tribunnews.com cenderung menekankan kepada sisi kontra terhadap aksi pawang hujan di MotoGP Mandalika.

Published
2022-11-03