Hubungan Kebiasaan Merokok Usia Remaja Terhadap Penderita Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) (Survey Pada Siswa-Siswi SMU Negeri Medan)

  • Jerry Fitrio Julianto Tobing Universitas Methodist Indonesia, Medan

Abstract

Merokok merupakan sebuah aktivitas yang kini banyak diminati oleh remaja. Orang-orang yang menjadi perokok aktif mengatakan bahwa merokok itu mengasyikkan dan menyenangkan karena dapat menghilangkan stress. Tetapi dibalik kenikmatan yang dirasakan oleh para perokok aktif tersebut terdapat bahaya yang sangat mematikan bagi dirinya dan kehidupan masa depannya. Penyakit yang timbul akan tergantung dari kadar zat berbahaya yang terkandung dalam setiap batang rokok, kurun waktu kebiasaan merokok, dan cara menghisap rokok. Semakin muda seseorang mulai merokok, maka akan semakin besar risiko orang tersebut mendapat penyakit baik diusia muda maupun saat usia tua. Salah satu penyakit yang ditimbulkan dari kebiasaan merokok adalah infeksi salauran pernafasan akut. Dalam penelitian ini penulis mengambil populasinya adalah remaja yaitu siswa/i SMU Negeri  Medan. Dimana usia remaja adalah usia dimana seseorang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan pencarian jati diri, sehingga kebiasaan yang tidak baik dan dilarang seringkali dilakukan pada usia remaja. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang tinggi antara kebiasaan merokok dengan penyakit infeksi saluran pernafasan akut sebesar 0,691. Hal ini menunjukkan bahwa hubungan kebiasan merokok merupakan kebiasaan negatif yang dapat menyerang segala usia baik perokok pasif maupun perokok aktif.

Published
2024-07-01