Analisis Perilaku Generasi X Dan Generasi Z Dalam Pemanfaatan Penggunaan EWallet Gopay
Abstract
Penggunaan e-wallet di Indonesia telah mengalami peningkatan yang sangat pesat seiring
dengan kemajuan teknologi digital, menjadikannya sebagai salah satu inovasi yang
mengubah cara masyarakat melakukan transaksi keuangan. Namun, adopsi dan penggunaan
layanan ini menunjukkan perbedaan yang signifikan di antara generasi yang berbeda.
Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan membandingkan perilaku Generasi X dan
Generasi Z dalam memanfaatkan layanan e-wallet Gopay, salah satu platform pembayaran
digital paling populer di Indonesia. Fokus penelitian ini adalah menganalisis perbedaan hal
preferensi, tingkat kepuasan, dan adaptasi teknologi antara kedua generasi tersebut. Penelitian
ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, di mana data dikumpulkan melalui observasi
dan wawancara mendalam dengan pengguna aktif dari Generasi X dan Generasi Z. Hasil
penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan dalam motivasi dan tujuan
penggunaan e-wallet, tingkat kepercayaan terhadap teknologi digital, serta cara kedua
generasi merespons kampanye pemasaran. Generasi X, umumnya lebih konservatif dalam hal adopsi teknologi baru, cenderung mengutamakan aspek keamanan dan keandalan layanan
sebelum memutuskan untuk menggunakan e-wallet. Di sisi lain, Generasi Z, yang lebih
melek teknologi, cenderung lebih mudah beradaptasi dengan inovasi baru, dengan minat yang
tinggi pada kemudahan penggunaan dan fitur-fitur inovatif ditawarkan oleh platform e-wallet.
Strategi pemasaran yang berbasis tren teknologi dan menekankan pada kemudahan
penggunaan terbukti lebih efektif dalam menarik perhatian Generasi Z dibandingkan
Generasi X. Temuan penelitian ini memberikan wawasan strategis yang berharga bagi
pengembang, pengelola, dan pemasar e-wallet dalam menyusun strategi pemasaran yang
lebih spesifik dan sesuai dengan karakteristik masing-masing generasi, dengan tujuan untuk
meningkatkan adopsi dan penggunaan layanan e-wallet secara lebih luas di masyarakat.