Komparasi Biaya Pemeliharaan dan Relasi Dengan Anabul Ditinjau Dari Perbedaan Generasi dan Jenis Anabul

Abstract

Memelihara anjing dan kucing adalah sebuah komitmen jangka panjang yang bukan
membutuhkan pembiayaan, tapi juga relasi emosional yang mendalam. Untuk itulah penelitian ini
bertujuan untuk mengkaji besaran biaya rutin yang dikeluarkan oleh pemilik anabul beserta
dengan relasi antara pemilik anabul dengan anabul ditinjau dari perbedaan generasi dan jenis
anabul. Metode penelitian menggunakan sequential explanatory design dengan pendekatan
kuantitatif komparatif. Sampel penelitian berjumlah 330 orang yang terdiri dari 130 orang pemilik
anjing dan 200 orang pemilik kucing. Juga mewawancarai 30 orang subjek penelitian untuk
mendapat data yang lengkap. Hasil penelitian menujukan bahwa 1). Terdapat perbedaan yang
signifikan jumlah pengeluaran rutin bulanan untuk per ekor anabul ditinjau dari perbedaan
generasi. Gen Z memiliki pengeluaran rutin bulanan untuk anabul paling tinggi di
bandingkan dengan generasi lain. 2). Terdapat perbedaan yang signifikan jumlah
pengeluaran bulanan untuk perekor anabul ditinjau dari jenis anabul. Pengeluaran
memelihara kucing lebih tinggi dibandingkan dengan memelihara anjing. 3). Gen Z, Gen Y
(Milenial), maupun Gen X sama-sama menganggap anjing dan kucing peliharaannya
sebagai anak dengan angka persentase lebih dari 78%. Meskipun demikian, terdapat 14,3%
Gen X yang menganggap anjing dan kucing peliharaan hanya sebagai binatang pada
umumnya. 4). Pemilik anjing maupun pemilik kucing sama-sama menganggap anabul
sebagai anak dengan presentase lebih dari 80%.
Kata kunci : anabul, pemilik anjing, pemilik kucing, anjing, kucing