Analisis Kelayakan Usaha Bisnis Hidroponik Selada Keriting Hijau Di Desa Cimahpar Bogor Utara

  • Aulia Rahma Yulianti Universitas Djuanda
  • Riny Kusumawati Universitas Djuanda

Abstrak

Sektor pertanian merupakan sektor yang berkaitan dengan pemanfaatan sumber
daya hayati oleh manusia untuk menghasilkan produksi pangan, bahan baku
industri, sumber energi, dan pengelolaan lingkungan hidup, termasuk subsektor
tanaman pangan. Tanaman Pangan, hortikultura dan perkebunan, peternakan,
perikanan, dan kehutanan. Kemajuan teknologi saat ini membuat segalanya menjadi
lebih mudah. Menanam sayuran sudah dapat dilakukan dengan menggunakan
media tanamapa saja yang praktis dan higienis. Salah satu teknologi tersebut adalah
sistem hidroponik. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis berapa besar biaya
yang dikeluarkan oleh perusahaan per bulan dan subsistem apa yang dijalankannya.
Satu siklus (1 bulan)selada hijau di lahan seluas 64 m2 menghasilkan 55,5 Kg,
dengan total pendapatan Rp. 1.243.500,00 dan biaya total Rp. 914.457,54 sehingga
keuntungan yang diperoleh sebesar Rp. 329.042,46, R/C yang diperoleh dari
budidaya selada, R/C > adalah 1,36, dan dapat diartikan bahwa budidaya selada
yang dilakukan layak untuk dibudidayakan. Kemudian Produksi > BEP Produksi,
Pendapatan > Pendapatan BEP dan Harga > Harga BEP.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##
Diterbitkan
2024-10-27