Peningkatan Kesadaran dalam Pengelolaan Rantai Pasok yang Komunikatif dan Berwawasan Lingkungan Melalui Sosialisasi pada Komunitas Nelayan di Teluk Aru, Kalimantan Selatan

  • Resista Vikaliana
  • Ita Musfirowati Hanika
  • Vivi Varlina
  • Yelita Anggiane Iskandar
  • Elan Nurhadi Purwanto
  • Farah Mulyasari
  • Indra Kusumawardhana
  • Mohammad Ichlas El Qudsi
  • Wahyudi Marhaen Pratopo
  • Morissan Morissan
  • Muhammad Nur Ahadi

Abstrak

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PkM) ini digagas dalam rangka membantu para nelayan
di wilayah yang termasuk paling rentan terdampak perubahan iklim, yaitu di Teluk Aru, Provinsi
Kalimantan Selatan. Perubahan iklim diketahui berpengaruh secara signifikan pada kehidupan laut
terlebih lagi pada komunitas nelayan pesisir. Peningkatan suhu dan pengasaman yang tiba-tiba
dapat menyebabkan hilangnya habitat dan spesies laut. Pergeseran arus laut dan pemanasan air
mengubah distribusi persediaan ikan dan mengubah struktur ekosistemnya sehingga memengaruhi
hasil tangkapan ikan nelayan. Dalam beberapa waktu belakangan, produksi ikan tangkap di
wilayah Teluk Aru mengalami penurunan yang salah satunya diakibatkan oleh perubahan iklim.
ondisi ini memotivasi diinisiasinya kegiatan PkM di Teluk Aru. Semua pihak perlu terlibat untuk
memastikan stabilitas bahkan peningkatan hasil ikan tangkap di Teluk Aru. Dari sudut pandang
logistik dan rantai pasok, manajemen persediaan dan pengemasan hasil ikan tangkap perlu
ditingkatkan demi memastikan pasokan yang sesuai dengan permintaan di hilir. Selain itu, aspek
teknis ini perlu dibarengi dengan komunikasi yang efektif yang berwawasan lingkungan
mengingat dinamika nelayan dalam komunitas, perlu dikelola dengan baik sehingga secara sosial,
semua pemangku kepentingan mendapatkan manfaat terbaik dari sumber daya yang mereka miliki
dan rawat bersama, tidak hanya untuk masa sekarang namun juga di masa mendatang sehingga
aspek sustainability menjadi tidak terpisahkan.

Diterbitkan
2024-10-24