Evaluasi Pengelolaan Penyimpanan Pakan Ternak di Gudang Jasa 48 serta Dampaknya terhadap Kualitas Layanan
Abstract
Pergudangan jasa memiliki peran strategis dalam rantai pasok sebagai penyedia layanan
penyimpanan berbagai barang milik pihak ketiga. Maka tata letak penyimpanan menjadi hal yang
krusial dalam pergudangan sehingga peneliti mencoba melakukan penelitian serta mengkaji
tentang bagaimana cara untuk mengoptimalkan penyimpanan pakan ternak pada Pergudangan Jasa
khususnya pada Gudang Jasa 48 yang berlokasi di Jalan Kayu Putih No 48 MABAR. Penelitian
dilakukan selama Oktober hingga November 2025 menggunakan pendekatan kualitatif dengan
metode studi kasus melalui wawancara mendalam, observasi langsung dan sebuah dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyimpanan pakan ternak di Gudang Jasa 48 belum optimal
serta penyimpanan pakan ternak tanpa perlakuan khusus dapat menimbulkan permasalahan serius
seperti bau yang menyengat, peningkatan kelembapan dan adanya infestasi hama kutu yang
mengontaminasi beberapa barang lain di gudang. Kondisi ini disebabkan oleh minimnya ventilasi,
ketiadaan alat pengontrol kelembapan serta kurangnya pemahaman pekerja tentang karakteristik
pakan ternak. Dampak yang ditimbulkan yaitu penurunan kualitas barang klien yang lain dan
adanya keluhan hingga pemutusan kontrak kerja sama.
Penelitian ini merekomendasikan beberapa solusi meliputi penataan ulang zonasi penyimpanan
atau tata letak penyimpanan dengan memisahkan pakan ternak dari barang sensitif lalu
peningkatan ventilasi dan pemasangan dehumidifier, penerapan pengendalian hama berkala,
penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) khusus serta pelatihan tenaga kerja. Dengan
implementasi yang direkomendasikan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan,
meminimalkan risiko kerusakan barang dan memulihkan kepercayaan pelanggan


