Implementasi Laba Badan Usaha Milik Desa Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Menurut Perspektif Keuangan Islam (Studi Pada BUMDES Desa Mattanete Bua Kec. Palakka Kab.Bone)

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi laba Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta menelaahnya dari perspektif keuangan Islam. Studi ini dilakukan pada BUMDes Desa Mattanete Bua, Kecamatan Palakka, Kabupaten Bone. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, dokumentasi, dan observasi langsung kepada pengurus BUMDes. Hasil penelitian menunjukkan (1) Bahwa BUMDes Mattanete Bua memiliki tiga unit usaha utama yaitu penyediaan air bersih, penjualan pupuk dan pestisida, serta layanan BRI-Link. Meskipun laba yang diperoleh belum signifikan, distribusinya telah mencerminkan prinsip keadilan dan musyawarah dengan dialokasikan untuk modal usaha, pendapatan asli desa (PAD), dan insentif pengurus. Namun demikian, tantangan yang dihadapi meliputi keterbatasan modal, fluktuasi pendapatan akibat kerusakan fasilitas, serta keterbatasan kapasitas sumber daya manusia dalam pengelolaan dan pelaporan keuangan. (2) Pada perspektif keuangan Islam, laba bukan hanya dianggap sebagai keuntungan material, melainkan amanah yang harus dikelola secara adil, halal, dan memberikan manfaat sosial. Implementasi nilai-nilai keuangan Islam seperti keadilan, musyawarah, transparansi, dan tanggung jawab sosial tercermin dalam pengelolaan BUMDes, meskipun masih perlu ditingkatkan.Penelitian ini menyimpulkan bahwa implementasi laba BUMDes telah memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, terutama dalam hal akses air bersih dan kemudahan transaksi keuangan. Namun kontribusinya terhadap peningkatan kesejahteraan secara menyeluruh masih terbatas. Oleh karena itu, diperlukan peningkatan profesionalisme, partisipasi masyarakat, serta pengelolaan yang lebih efisien dan sesuai dengan prinsip keuangan Islam untuk mencapai tujuan kesejahteraan yang berkelanjutan