Pengukuran Kesuksesan Website Layanan Pengadaan Secara Elektronik di Kabupaten Lamandau Menggunakan Information System Success Model (ISSM)
Abstract
E-procurement adalah website yang menyediakan proses pengadaan barang/jasa
dengan menggunakan teknologi untuk memberikan rincian terkait pengadaan barang atau
jasa meliputi pemberitahuan tentang lelang, proses pengajuan penawaran, dan prosedur
pembayaran. Namun penyedia layanan E-Procurement di Kabupaten Lamandau belum
pernah melakukan pengukuran keberhasilan website terhadap para penggunanya. Pada
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesuksesan website layanan pengadaan secara
elektronik di Kabupaten Lamandau berdasarkan model kesuksesan sistem informasi.
Penelitian ini menguji 8 hipotesis dengan menggunakan SmartPLS. Hasilnya, 5 hipotesis
diterima dan 3 hipotesis ditolak. Hipotesis yang diterima termasuk kualitas informasi yang
berhubungan dengan kepuasan pengguna dengan nilai t-statistik 2.557, kualitas layanan
terhadap pengguna dengan nilai t-statistik 3.428, kualitas layanan yang berhubungan
dengan kepuasan pengguna dengan nilai t-statistik 1.928, kepuasan pengguna yang
berhubungan dengan pengguna dengan nilai t-statistik 5.073, dan pengguna yang
berhubungan dengan manfaat bersih dengan nilai t-statistik 1.819. Sementara itu, 3
hipotesis yang ditolak adalah kualitas informasi yang berhubungan dengan pengguna
dengan nilai t-statistik 0.689, kualitas sistem yang berhubungan dengan pengguna dengan
nilai t-statistik 1.506, dan kualitas sistem yang berhubungan dengan kepuasan pengguna
dengan nilai t-statistik 0.814.