Pengaruh Informasi Hoax Kesehatan di Media Sosial WhatsApp Terhadap Sikap Masyarakat Dalam Menanggapi pesan
Abstract
Informasi Hoax marak beredar di media sosial dan salah satunya melalui WhatsApp. Ketika menerima dan membaca pesan/informasi, timbul dampak pada pengguna WhatsApp atau masyarakat, dan hal tersebut beragam antara individu satu dengan lainnya walaupun menerima pesan yang sama. Dalam penelitian ini, peneliti ingin mengetahui apakah terdapat pengaruh informasi hoax kesehatan terhadap sikap masyarakat dalam menananggapi pesan. Pada penelitian ini, teori yang digunakan adalah teori individual differences. Teori ini menelaah perbedaan antara individu dengan individu lainnya sebagai sasaran media massa ketika mereka diterpa, sehingga menimbulkan efek tertentu dan beragam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan metode yang digunakan adalah metode survei melalui kuesioner dengan jumlah responden 100 orang. Hasil penelitian ini juga menguji tingkat signifikan dari nilai koefisien korelasi. Berdasarkan hasil yang diperoleh, nilai koefisien korelasi sebesar 0,431 yang berarti hubungannya cukup atau dapat dikatakan tidak kuat dan juga tidak lemah antara variable X dengan variabel Y. Sementara untuk persentase yang diperoleh dari perhitungan koefisien dimensi di hasilkan R square 0,186, angka tersebut menunjukkan adanya pengaruh informasi hoax kesehatan di WhatsApp terhadap sikap masyarakat dalam menanggapi pesan sebesar 18,6%..