Analisis Teori Anomie Terhadap Aksi Premanisme Pada Kegiatan Penagihan Pinjaman Online di Wilayah Tangerang Selatan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aksi premanisme dalam penagihan pinjaman online di Tangerang Selatan melalui teori Anomie. Penelitian ini berfokus pada bagaimana ketimpangan sosial dan tekanan ekonomi mendorong perilaku menyimpang dalam proses penagihan utang. Berdasarkan wawancara dengan empat informan yang bekerja sebagai desk collection, hasil penelitian menunjukkan bahwa insentif finansial dan target yang ditetapkan perusahaan menjadi motivasi utama mereka. Namun, tekanan ini sering kali mendorong mereka untuk menggunakan ancaman dan intimidasi, yang melanggar standar etika dan hukum. Dengan menggunakan teori Anomie, penelitian ini menjelaskan bahwa ketidaksesuaian antara tujuan keuangan yang diinginkan dan akses terbatas pada cara-cara sah mendorong praktik menyimpang, seperti premanisme. Hasil penelitian ini menekankan perlunya regulasi yang lebih ketat, pelatihan etika bagi desk collection, dan pengurangan tekanan perusahaan untuk menciptakan ekosistem penagihan utang yang lebih manusiawi dan profesional