Inovasi Dalam Iklan: Analisis Isi Pesan #Startridingmigo Di Instagram

  • Rini Riyantini
  • Naufal Khatiri
Kata Kunci: pesan inovasi, iklan, startridingmigo

Abstrak

World Bank merilis polusi kendaraan menjadi sumber utama pencemaran udara wilayah
perkotaan di Indonesia yang berdampak terhadap berbagai aspek kehidupan. Sebelum pandemi,
Jakarta menjadi kota polutan tertinggi setelah Beijing, New Delhi dan Meksiko sehingga
diperlukan upaya nyata komunikasi inovasi lingkungan harus dilakukan secara sinergi oleh
pemerintah, akademisi, bisnis serta masyarakat. Inovasi transportasi yang ramah lingkungan
hasil kolaborasi akademisi, kebijakan pemerintah serta industri harus direspon oleh masyarakat
sebagai konsumen. Komunikasi inovasi oleh pihak industri dilakukan melalui iklan sebagai
implementasi tanggung jawab sosial. Penelitian ini bertujuan menganalisis pesan inovasi pada
iklan instagram startriding @Migo.id berdasarkan kegunaan, kesesuaian, kerumitan,
kemampuan diujicobakan dan diobservasi, menggunakan pendekatan kuantitatif metode analisis
isi. Populasi penelitian mengambil pesan iklan instagram selama 1 bulan yang terdiri atas 74
pesan iklan instagram foto, 157 caption dengan menggunakan sampel total. Data dianalisis
secara deskriptif, disajikan dalam frekwensi dan persentase. Koding dilakukan oleh 2 orang,
untuk menjamin objektivitas menggunakan reliabilitas antarkoder dengan formula scott. Hasil
menunjukkan isi pesan iklan #starridingmigo memiliki muatan pesan inovasi cukup banyak
(83,8 %) untuk pesan iklan dalam bentuk foto, dan 66,2 % untuk pesan iklan dalam caption.
Hasil kategorisasi isi pesan inovasi antarkoder menghasilkan bobot persentase yang besar untuk
kategori kesesuaian, keuntungan relatif, dan kerumitan, sedangkan untuk kemampuan
diujicobakan dan kemampuan diobservasi memiliki bobot persentase yg kecil dengan tingkat
reliabilitas antarkoder yang tinggi untuk pesan dalam bentuk foto, dan rendah untuk pesan dalam
bentuk caption, sehingga dapat disimpulkan bahwa iklan instagram @migoid belum
sepenuhnya menerapkan tanggung jawab sosial sebagai penggerak inovasi.

Diterbitkan
2020-11-10