E-Commerce Desa Dalam Upaya Menuju Smart Village; Studi Analisa Dan Perancangan

Abstrak

Pesatnya transaksi jual beli online, telah menggeser tren belanja customer yang pada
awalnya adalah dengan cara konvensinal menuju belanja online. Tak terkecuali customer di
daerah pedesaan. Kegemaran belanja online di kalangan masyarakat desa juga di dukung oleh
semakin mudah dan murahnya teknologi yang digunakan. Beberapa dampak negatif dari budaya
belanja online adalah kesenjangan antar tetangga (terutama dengan tetangga yang memiliki
warung/ toko) dan menurunnya pendapatan masyarakat desa pemilik warung. Untuk
meminimalisir adanya kesenjangan antar tetangga perlu dibangun sebuah sistem belanja online
(e-commerce) bagi masyarakat desa sehingga dapat berdampak menaikkan pendapatan
masyarakat desa.
E-commerce juga merupakan suatu langkah awal menuju smart village. Metodologi yang
direncanakan akan digunakan dalam pengembangan sistem ini adalah menggunakan SDLC
(system development life cycle). Untuk langkah awal rancang bangun pada penelitian ini meliputi
analisa dan perancangan. Analisa terdiri dari analisa kebutuhan fungsional dan non fungsional,
sedangkan perancangan menggunakan UML (unified modeling language).
Hasil dari penelitian ini adalah berupa analisa dan perancangan sistem yang akan digunakan
untuk pengembangan e-commerce desa. Dengan adanya dokumen analisa dan perancangan,
tentunya akan menjadi pondasi yang kuat menuju tahap pembangunan sistem. Dan juga dapat
dijadikan sebagai alat untuk menyeragamkan persepsi semua stakeholder