Inovasi Coating Kertas Berbasis Biofilm Selulosa–Lignin dari Pelepah Pisang sebagai Coating Glossy Ramah Lingkungan

Abstract

Penggunaan coating glossy berbasis plastik seperti polyethylene (PE) dan polypropylene
(PP) dalam industri grafika menimbulkan permasalahan lingkungan karena sifatnya yang tidak
biodegradable serta sulit didaur ulang. Penelitian ini mengembangkan biofilm selulosa–lignin
sebagai alternatif coating kertas ramah lingkungan dengan memanfaatkan limbah pelepah pisang
yang kaya serat. Selulosa dan lignin diekstraksi menggunakan larutan NaOH 4%, presipitasi HCl,
dan pemutihan H₂O₂ 5%. Biofilm diformulasikan dengan berbagai rasio selulosa–lignin dan
diaplikasikan ke kertas kraft/duplex menggunakan bar coater. Hasil uji menunjukkan bahwa
peningkatan kadar selulosa dari 1,5 g menjadi 2,0 g meningkatkan nilai Cobb dari 27,10 menjadi
32,16 g/m², menunjukkan tingginya porositas dan sifat hidrofilik film. Namun, pada 2,5 g nilai Cobb
sedikit menurun (31,70 g/m²) akibat densifikasi matriks film. Nilai brightness menurun dari 75,63%
menjadi 73,78% seiring meningkatnya scattering cahaya oleh partikel selulosa. Secara keseluruhan,
biofilm selulosa–lignin menunjukkan potensi sebagai alternatif coating glossy yang biodegradable
dengan performa mendekati coating konvensional.