Hubungan Antara Self Esteem Dan Self Acceptance Dengan Kecenderungan Body Dysmorphic Disorder Pada Remaja Putri Di SMA BPS&K 1 Jakarta

  • Sheilla Sartika Salsabilla Universitas Persada Indonesia Y.A.I
  • Anastasia Sri Maryatmi Universitas Persada Indonesia Y.A.I

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan self esteem dan self acceptance dengan kecenderungan body dysmorphic disorder. Subjek penelitian ini adalah remaja putri di SMA BPS&K 1 Jakarta yang berjumlah 301 orang. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan teknik simple random sampling dengan sampel 169 siswi. Berdasarkan hasil analisis data menggunakan metode korelasi bivariat, variabel self esteem dengan kecenderungan body dysmorphic disorder diperoleh r = -0.443 dengan p = 0.000 yang berarti ada hubungan yang bersifat negatif antara variabel self esteem dengan kecenderungan body dysmorphic disorder. Hasil analisis data antara self acceptance dengan kecenderungan body dysmorphic disorder diperoleh nilai koefisien r = -

0.439 dengan p = 0.000 yang berarti ada hubungan yang bersifat negatif antara variabel self acceptance dengan kecenderungan body dysmorphic disorder. Analisis data menggunakan korelasi ganda menunjukan adanya hubungan antara self esteem, self acceptance dengan kecenderungan body dysmorphic disorder dengan diketahui R = 0.474 dan R Square = 0.225 dengan p = 0.000, p < 0.05. Maka dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara self esteem dan self acceptance dengan kecenderungan body dysmorphic disorder.

Diterbitkan
2022-10-31